menjadi kasus/kisah misteri. Jika melihat tayangan televisi kisah kerasukan kadang
menyeramkan, tapi bisa jadi membuat kita tertawa heran tak percaya. Nah ada beberapa
film yang diangkat dari kisah nyata tentang kerasukan juga menyuguhkan pemandangan yang
menyeramkan.
Misalnya saja film the exorcism of emily rose, film inidiangkat dari kisah nyata. Dan sejak film ini tayang,
saat itu pula membuat banyak orang percaya akan
adanya "dunia lain". Bahkan makam dari emily rose
dijadikan tempat tujuan dimana orang bisa mempercayai
akan hal-hal yang tak bisa kita sentuh dan lihat dengan
mata.
Tapi benarkah kerasukan setan/iblis atau apalah yang sejenisnya persis tergambar dalam
film-film tersebut ?
Saya punya dua pengalaman melihat langsung dan berhadapan dengan orang yang sedang
kerasukan setan.
Yang pertama ketika saya masih kecil, ada saudara saya yang saat itu kira-kira usia 17 tahun
tiba-tiba melakukan hal aneh(tak normal). Dari awalnya tidur dikamar tiba-tiba lari kencang
sambil membawa kain selimut, seperti terbang dengan arah lari menuju ke tempat pemakaman
setempat.
Tentu saja ini membuat kaget seisi rumah, ayah dan kakak ipar(lelaki) juga saya spontan lari
mengejarnya. Ayah dan saudara ipar lari duluan, sedang saya masih berada di belakang,
maklum saya masih usia sekitar 11 tahunan saat itu.
Akhirnya saya melihat mereka bertiga telah sampai di pinggiran kuburan yang berupa lahan
kosong, kakak saya yang kerasukan berteriak melawan dan berkata tidak mengenal ayah
dan saudara saya, bahkan ayah sempat di dorong hingga terjungkal ke tanah. Saya sendiri
gemetar melihat tatapan kakak yang sedang kerasukan, begitu terlihat aneh sorot matanya,
dan bertanya siapa saya(seperti tak mengenal saya).
Spontan saya berdoa sambil terus menatap matanya, walau saya gemetar dan ketakutantetap
saya ucapkan doa dan saya tatap matanya, dan syukurlah akhirnya kakak saya lemas lunglai
tubuhnya jatuh ke tanah, dan bisa diangkat untuk di bawa pulang rumah. :)
Lalu yang kedua, yang mengalami kerasukan adalah pembantu saya, sebut saja namanya si U,
berasal dari madura.
Si U ini usianya sekitar 24 tahun, wajahnya ayu, orangnya baik dan rajin, sudah seperti keluarga
sendiri bagi kami sekeluarga. Sudah 3 tahun ikut bersama kami, nah di tahun ke tiga ini, si U
mengalami kerasukan.
Awalnya saat senja mulai tiba, dia biasa melakukan pekerjaannya, menjemur pakaian di
belakang rumah.
Tiba-tiba dia berteriak, "aduhhh.. pusing.. ", saya berlari menghampirinya, lalu dia masuk
kekamarnya dan duduk terdiam(bengong).
Saya coba usul agar dia minum obat sakit kepala jika terasa kepalanya pusing, mungkin masuk
angin atau kecapekan. Si U ini menolak.. ya sudah saya suruh istirahat saja dulu, nah saat saya
baru saja keluar dari kamarnya si U berteriak lagi tapi bukan sakit pusing, tetapi dia merasakan
gatal semua di sekujur tubuhnya.
Sambil berdiri dia menggaruk sekujur tubuhnya yang dia rasakan gatal sekali. (sangat histeris)
Tentu saja saya kebingungan melihat peristiwa itu, lalu saya perhatikan ada yang aneh di matanya...
seperti bukan dia si U.
Saya panggil namanya dia tidak menyahut, saya tanya.. saya ini siapa dia tak menyebut,
malahan hanya memandang dengan tatapan kosong.
Anak dan suami tak percaya hal hantu setan kerasukan dan sejenisnya, ketika melihat peristiwa
itu mereka hanya bilang mungkin si U mengalami gangguan jiwa atau strees.
Tapi saya tidak berpikir begitu, karena pengalaman masa kecil, saya yakin si U ini kerasukan
setan.
Ketika itu jam tujuh malam, saya coba duduk di depan si U.. memperhatikan tingkahnya yang
masih menggaruk-garuk badannya. Dia tetap tak mengenali seisi rumah, bahkan dengan anak
saya yang saat dia normal si U ini begitu menyayangi anak saya juga tak mengenalinya lagi.
Saya coba membantu, saya bacakan doa sambil saya pegang jempol kakinya, seperti adu
kekuatan dengan jiwa lain yang berada dalam tubuh si U, saat jempol kakinya saya pegang,
si U menatap saya tajam..saya bilang tolong pergi dari tubuh si U jangan ganggu dia, muncul
suara serak (berat) yang aneh dan tersenyum menatap mata saya..si U akhirnya lemas...
Begitu sadar dia heran dan bertanya ada apa kok saya duduk bersamanya. Dia terlihat
kebingungan.
Saya minta dia berdoa sesuai dengan keyakinannya, tapi beberapa menit kemudian dia
kambuh lagi ..hilang si U ini tergantikan jiwa yang tidak mengenali kami semua.
Ketika saya berdoa sambil saya usap kepalanya tersadar lagi, tapi berulang terus kesurupannya.
Akhiranya saya nyerah, gak tahu lagi harus bagaimana, saya harus memulangkannya ke madura.
Semalaman saya tak bisa tidur, juga anak saya.. bahkan anak merasa ada yang aneh dan terasa
aneh di dalam rumah.
Seperti terasa bising banyak orang dan banyak yang mengawasi.
Rupanya bukan cuma saya yang merasakannya, sengaja saya tak bilang pada anak agar
tak menakutinya.
Malahan anak sudah merasa demikian seram tak enak suasananya di dalam rumah.
Takut terjadi apa-apa, tanpa orangtuanya tahu maka saya sarankan si U pulang, dan jika perlu
apa-apa, bisa orangtuanya menghubungi kami.
Akhirnya si U pulang ke madura, lain waktu terdengar khabar dari pembantu saya yang baru,
dari madura juga dan masih tetangga si U..bahwa si U kini mengalami gila dan suka berjalan
keluar rumah tanpa mengenakan baju. Khabarnya dia di guna-guna oleh orang yang
menyukainya tapi di tolak oleh si U.
Sedih mendengar khabarnya seperti itu, orang yang baik, mencari nafkah buat anak dan
keluarganya, harus mengalami hal yang tragis.
Semoga Tuhan mengasihinya, membebaskannya dari malapetaka dan derita yang menimpa.
__________
*asiknet*
