Helloo..Met baca cerita sederhana yah..Sudahkah tersenyum hari ini ? Berbahagialah,, ....Welcome to my blog hopefully you enjoy it ;)

15 Agu 2012

Letak "Pintu" Bahagia dan Sengsara

            Siapa yang tidak ingin hidup bahagia di dunia ini? tentu setiap manusia
yang terlahir  berharap kebahagiaan menghiasi hidupnya.
Jika kita percaya Tuhan, Tuhan telah memberikan pilihan dalam hidup kepada manusia.
Jika kita percaya takdir, tidak sesederhana itu, artinya Tuhan memberikan
pilihan "takdir" juga kepada manusia.
Manusia tidak boleh pasrah jika keterpurukan menimpa, mengatakan, "ini sudah takdir" .
         Menurut pendapat saya setiap manusia terlahir ke dunia, Tuhan akan memberikan
kesempurnaan pada kita, jika kita merasa ada kekurangan bisa jadi merupakan "kunci"
mencapai kebahagiaan. Mengapa begitu? itulah manusia harus berpikir keras, berusaha
semaksimal mungkin, tanpa lelah, putus asa.
      Masih gagal juga? tidak ada diantara kegagalan
yang ada, tanpa "peluang" satupun, pasti ada !
Jika manusia berani berpikir, tidak malas, dan tidak
hanya pasrah, maka keterpurukan atau "kekurangan"
pada diri,  menjadi "cambuk" menuju kesuksesan.
           Karena Tuhan maha Adil dan maha segalanya,
bagi manusia. Kita meminta, berusaha, maka Tuhan
akan memberi. Perlukah Tuhan masih di "persalahkan" ?
dengan mengatakan kesusahan, penderitaan ini semua
adalah takdir milik Tuhan?.
Ingat !! Kita semua punya kesempatan dan
di beri kesempatan yang sama,
hanya saja bagaimana kita harus bisa
dan jeli "membacanya".
   ...................................................................................................
***********Kisah
              Julia dan andre bersama kedua anaknya, lelaki dan perempuan,
kehidupan yang sederhana, tetapi bersahaja. Kebahagiaan mengisi hari hari mereka
tanpa ada pertengkaran, setiap hari mereka berdua berusaha keras bekerja demi
meningkatkan kondisi ekonomi keluarga.
Kegigihan dan kerja keras merekapun membuahkan hasil, terlihat setelah
lima tahun berjalan, uang mengalir dengan sempurnanya, hingga tercukupi
semua kebutuhan keluarga. Yaa, Terpenuhi segalanya.

         Disini terlihat sekali ada banyak perubahan dari segi apapun,
materi juga yang empunya materi. Alias perubahan kondisi ekonomi yang baik,
merubah pula watak pribadi si empunya. Yang semula baik, berubah menjadi
kesombongan, tinggi hati, kedurhakaan, dan sifat tamak.
     Lima tahun berjalan, penuh dengan gelimang harta benda, akhirnya
ada titik balik dimana semua itu akan berakhir.
Ketamakan, membuat andre celaka, meninggal dalam kecelakaan,
demi menjemput uang yang besar, lupa diri, dan memaksakan diri,
ambisi telah mengantarkan nyawanya di jalanan, yah tabrakan maut.  
           Kehidupan julia sedikit demi sedikit mulai jatuh, hutang,
penderitaan mulai "menunggunya". Mimpi mimpi indah yang dulu ingin
di wujudkan, musnah dalam hitungan bulan.
Kesombongan, ketamakan, durhaka, membuat julia makin terpuruk,
dijauhi oleh orang orang yang dahulu dekat dengannya.
Masa depan anak anaknya di pertaruhkan, kehidupan yang tidak layak
menghiasi hari hari julia.
        Sampai kini, kehidupan mereka dalam kesengsaraan lahir bathin, dan
tetap berhiaskan sifat juga sikap keburukan, tanpa berusaha menyadarinya.
........................................................................................................
           Haruskah mereka pasrah ?

"Kesederhanaan" yang hilang dari hidup mereka membuahkan rasa malu yang semakin
menjerat mereka dalam kesengsaraan saat ini.
          Seharusnya mereka bangkit dan memperbaiki segalanya, pengakuan,
berani melakukan perubahan juga usaha keras, akan memperbaiki kesalahan "hidup" .
Yaaahh, seperti yang saya bilang tergantung bagaimana mereka bisa "membaca"
dari peristiwa yang menimpa.
Sebab hidup ini berlanjut, menyesali, diam di "tempat" bukanlah jalan yang bagus.
        Menurut saya itulah hasil ketamakan, dari apa yang mereka
perbuat selama "berlebih".
Sebuah "teguran", dimana bekerja keras itu harus, tapi jangan sampai
segala yang berlebihan, membuat kita jadi "buta" baik mata maupun hati.
       
***         Oleh karena itu, raihlah Kebahagiaan dengan :
Bekerja keras, kejujuran, kebaikan, kesederhanaan, dan kasih sayang,
jauhi kesombongan dan ketamakan, itulah yang harus di pegang dalam
hidup ini, ungkapan rasa syukur.
-------------------------------     

 Ingatlah !
**    Lakukanlah yang terbaik sekarang, karena sebenarnya waktu sangat cepat berlalu.
Jangan sampai kita menyesali saat waktu sudah tak lagi bersahabat dengan kita.


-----------
**ditulis : asiknet
**dari kisah nyata